WARTALIKA.id – Pembelajaran tatap muka (PTM) di SMPN 271 Jakarta Barat telah berjalan dengan kapasitas 100 persen. Usai PTM pihak sekolah menyemprotkan cairan disinfektan keseluruh ruangan sekolah. Mulai dari lobby utama sekolah, hingga sudut ruangan sekolah sebanyak 24 kelas.
Kepala Sekolah SMPN 271, Etty Tri Budi SM mengatakan, penyemprotan disinfektan itu merupakan salah satu standar protokol kesehatan yang diterapkan. Penyemprotkan cairan disinfektan sebelum dan seusai PTM dilakukan.
“Penyemprotan disinfektan pernah dilakukan pada Jumat kemarin, jelang PTM,” kata Etty, Selasa (4/1/2022)
Menurutnya, penyemprotan ini juga dilakukan rutin sehingga, diharapkan tidak akan ada penyebaran penyakit atau virus Covid-19 di lingkungan sekolah.
“Idealnya memang setiap hari. Jadi PTM seratus persen ini tidak menjadikan siswa terinfeksi penyakit. Kami mencegah itu,” ucap Etty.
Dia juga memastikan, bahwa kegiatan PTM 100 persen di SMPN 271 menerapkan protokol kesehatan ketat. Para siswa juga diwajibkan memakai masker dan membawa handsanitiser pribadi dari rumah.
“Kami juga terus memantau protokol kesehatan di sekolah ini untuk mengantisipasi pencegahan virus Covid-19, agar orang tua peserta didik dan peserta didik merasa nyaman dalam pelaksanaan PTM,” imbuhnya.
Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan menerapkan pembelajaran tatap muka dengan kapasitas 100 persen mulai Senin (3/1/2022). Protokol Kesehatan tetap harus dijalankan dengan baik.
“PTM terbatas dilaksanakan setiap hari. Jumlah peserta didik dapat 100 persen dari kapasitas ruang kelas dan waktu belajar hingga enam jam pelajaran per hari. Protokol kesehatan harus menjadi perhatian utama bagi seluruh warga sekolah,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana, Minggu (2/1/2021) lalu.