Pesan Moral Danrem 052/WKR: Wujudkan Keharmonisan Dan Kebersamaan

Pesan Moral Danrem 052/WKR: Wujudkan Keharmonisan Dan Kebersamaan

Kodam Jaya, Tangerang – Kegiatan Pembinaan Mental Rohani Islam Korem 052/Wijayakrama mengambil tema *Sucikan Hati Pererat Tali Silaturahmi Guna Mewujudkan Keharmonisan Dan Kebersamaan Untuk Menunjang Keberhasilan Dalam Pelaksanaan Tugas*. Kegiatan Ceramah Bintal ini dilaksanakan di Aula Sudirman Lt. 4 Makorem 052/WKR, Jl. Boulevard Diponegoro, Kelapa Dua, Tangerang, Banten, Selasa (21/06/2022)

Di awal acara, Komandan Korem 052/WKR Brigjen TNI Rano Tilaar membuka dan memberikan ceramah keagamaan. Dalam sambutannya, Danrem menyampaikan bahwa maksud dan tujuan Bintal ini adalah untuk mempererat tali silaturahmi, keharmonisan dan kebersamaan untuk mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas sebagai prajurit TNI.

Jenderal yang pernah bertugas di Kopassus ini berharap, “Dengan ceramah ini semoga bisa mengubah mental dan ideologi prajurit Korem dan jajarannya dalam setiap melaksanakan tugas”, ungkapnya.

“Sebagai contoh, di negara maju, Hak Azasi berpolitik, beragama hak pemilih, tidak boleh di intervensi oleh pihak lain atau negara lain. Saat berdinas, ijin ada aturannya yang sangat disiplin. Saat bertugas tidak boleh banyak menganggur apalagi tidur, tidak ada kesempatan untuk bersantai. Tetapi apabila tidak bertugas di kasih kesempatan atau kebebasan” imbuhnya.

“Sangat berbeda dengan di negara kita, pembinaan mental ini merupakan salah satu cara untuk membentuk akhlak manusia agar memiliki pribadi yang bermoral, berbudi pekerti yang luhur dan bersusila, sehingga seseorang dapat terhindar dari sifat tercela”, tegas Jenderal bintang satu di Korem 052/WKR.

Di akhir sambutannya, Danrem juga mempertegas hal itu sebagai langkah penanggulangan terhadap timbulnya kenakalan prajurit.

Hadir dalam acara ini Para Kasi Kasrem 052/WKR, Letkol Inf Sofrianes Salam S.Ag. M. Han.( Kalak Bintaljarah Kodam Jaya) ,
Kabalak Rem , anggota Korem
dan juga Pns Korem 052/Wkr.

Di acara ini protokol kesehatan tetap di terapkan dengan memakai masker dan pembatasan jumlah peserta di dalam ruangan.