WARTALIKA.id – Kondisi jembatan Sungai Asam dan Jembatan Sungai Beluru yang berada di Desa Lubuk Bernai, Kecamatan Batang Asam mulai ditinjau Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Tanjung Jabung Barat H. Hairan, Jumat (23/09/22).

Kondisi jembatan yang putus saat ini sangat menghambat aktivitas warga Desa Lubuk Berenai maupun warga Desa Lubuk Lawas, pasalnya kedua jembatan tersebut merupakan akses masyarakat Desa Lubuk Lawas menuju Desa Lubuk Berenai.

Menurut keterangan Wahyu, Kepala Desa Lubuk Berenai jalan dan jembatan tersebut merupakan akses utama bagi masyarakat untuk menjual hasil perkebunan termasuk buah sawit. Selain itu, jalan dan jembatan tersebut juga merupakan akses keluar masuk kendaraan operasional Perusahaan.

“Kalau PT yang lewat situ PT PSJ (Makin Group) ini PT Sawit yang bermitra dengan masyarakat, ada Plasma & Inti di Desa, dalam hal ini juga ada Koperasi Tani Mandah Sakti di Desa,” ungkap Wahyu.

”SPACEIKLAN”

“Inilah perpanjangan tangan perusahaan PSJ, SSM (Sembilan Setia Mitra) yang bergerak di bidang tambang batu bara, mereka menggunakan jalan tersebut, BIP (Bumi Indo Power) yang bergerak di tambang batu bara, serta PT. RHM (Rimba Hutani Mas) yang menggunakan jalan desa, dalam hal ini mereka mengawasi hutan yang ada di desa lubuk bernai,” tambahnya.