Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Bersama FORHATI Nasional, Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Perempuan di Politik
WARTALIKA.id – Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, yang diselenggarakan bekerjasama dengan Forum Alumni HMI-Wati (FORHATI) Nasional, di MPR RI, Jakarta, Minggu, 19 November 2023. Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menegaskan perempuan memiliki peran penting dalam Pemilu 2024.
Dari daftar 204,81 juta jiwa pemilih tetap yang ditetapkan KPU, sebanyak 102,58 juta atau lebih dari 50 persen adalah pemilih perempuan. Menandakan bahwa masa depan bangsa, tergantung ke arah mana suara para perempuannya.
Bangsa Indonesia juga patut bangga terhadap peran politik perempuan Indonesia yang cukup maju, bahkan jika dibandingkan Amerika Serikat (AS). Terlihat dari Amandemen Kesetaraan Hak (Equal Rights Amendment) untuk mengesahkan prinsip kesetaraan gender, termasuk hak perempuan dalam Konstitusi AS, mengalami stagnasi selama puluhan tahun. Sejak diusulkan pertama kali pada tahun 1920-an, dan diberi tenggat waktu ratifikasi hingga tahun 1982, hingga kini usulan amandemen tersebut masih terkendala. Indonesia bahkan sudah memiliki Presiden perempuan, yakni Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri. Serta Ketua DPR RI perempuan, yakni Ibu Puan Maharani.
“Persentase jumlah menteri perempuan dalam setiap kabinet pemerintahan pasca reformasi, juga terus meningkat dan menjadi yang terbesar di dunia. Pada masa pemerintahan Presiden BJ Habibie (1998-1999), Presiden Abdurrahman Wahid (1999-2001), dan Presiden Megawati Soekarnoputri (2001-2004), masing-masing rata-rata memiliki dua menteri perempuan. Di pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ada empat menteri perempuan (2004-2009) dan lima menteri perempuan (2009-2014), Presiden Joko Widodo ada sembilan menteri perempuan (2014-2019) dan lima menteri perempuan (2019-2024),” ujar Bamsoet dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, yang diselenggarakan bekerjasama dengan Forum Alumni HMI-Wati (FORHATI) Nasional, di MPR RI, Jakarta, Minggu (19/11/2023).
Turut hadir antara lain Anggota Komisi Kajian Ketatanegaraan MPR RI Ulla Nuchrawati, dan Koordinator Presidium FORHATI Nasional Cut Emma Mutia Ratna Dewi. Hadir pula anggota Presidium FORHATI Nasional Wa Ode Nurhayati, Jamilah Abdul Gani, Anita Aryani, dan Sri Novakandi.
Tinggalkan Balasan