Categories: Headline

Pengajian Bulanan di Masjid Assalaamatul Waqfiyah, KH. Auza’i : Pentingnya Ikhlas dalam Beramal

WARTALIKA.id – Pengajian rutin bulanan kembali dilaksanakan setelah shalat subuh berjamaah di Masjid Assalaamatul Waqfiyah, Jalan Kihajar Dewantoro, Kelurahan Gondrong, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Sabtu, 21 September 2024.

Dikesempatan ini turut hadir para ulama, kyai, ustad, guru, tokoh masyarakat, para jamaah dan warga sekitar.

Seperti biasa pengajian ini dipimpin oleh KH. Auza’i Mahfudz, LC.MA, dalam kajian tafsir Alquran (tafsir Jalalain) salah satunya membahas tentang makna keikhlasan.

“Kita diajarkan dalam surat Al-Bayyinah untuk ikhlas, dan ini yang sulit. Siapapun orangnya baik dia pejabat, guru, ustad, kyai, maupun dia sebagai orang dermawan. Kita semuanya berupaya semaksimal mungkin bisa ikhlas,” kata KH. Auza’i kepada WARTALIKA.id.

“Ketika kita bisa mengikhlasan amal kita karena Allah, maka Allah SWT menganjar. Tetapi kalau kita masih ingin dipuji oleh hamba Allah, maka kita belum merasakan kemurnian keikhlasan kepada Allah SWT,” lanjutnya.

Sekretaris Umum MUI DKI Jakarta menjelaskan itulah makna keikhlasan dari segi rohani pada pengajian subuh kali ini.

“Semoga dalam kajian keikhlasan pada pengajian ini menjadi semakin bermakna, dalam hal hubungan sesama manusia, ikhlas adalah memberi pertolongan dengan ketulusan hati,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, KH. Auza’i juga menyampaikan pesan penting pada momen peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW khususnya
kepada para pengurus dan donatur acara-acara Maulid Nabi maupun umat muslim yang menyumbangsi tenaganya harus memiliki hati ikhlas.

“Insya allah jika semua perbuatan baik didasari oleh keikhlasan diganjar atas perbuatannya. Yang paling penting titik tolaknya itu mahabah dan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW dibarengi dengan keikhlasan kepada Allah SWT. Dan itu menjadi sangat penting,” paparnya.

Oleh karena itu kata KH. Auza’i, substansi daripada ibadah itu adalah hubungan sosial yang dilakukan dengan ikhlas.

Ikhlas adalah menjadi bagian yang amat penting dari semua kegiatan ibadah. Sekalipun begitu tidak mudah menjalankannya.

Perbuatan baik apa saja jika tidak dilakukan dengan ikhlas maka dianggap tidak sempurna dan bahkan tidak memiliki nilai apa-apa.

Bahkan, perbuatan hati berupa ikhlas itu tidak perlu diceritakan kepada siapapun. Seseorang yang mengatakan bahwa ibadahnya dilakukan dengan ikhlas, maka bisa jadi sebenarnya justru tidak ikhlas.

Ikhlas berarti melakukan suatu tindakan dengan niat yang tulus dan murni hanya untuk Allah, tanpa mengharapkan pujian dari manusia.

Disisi lain, KH. Auza’i juga menyoroti jika sekarang ini sulit mencari teman atau kawan maupun sahabat yang benar-benar murni ikhlas tanpa ada tendesius duniawi.

“Orang bertemu dengan kita penuh tendesius. Apa manfaat duniawinya jika saya bergaul dengannya dan apa manfaat duniawinya saya duduk sama dia, kan begitu,” ungkapnya.

Ulama betawi ini kembali mengingatkan apabila berkawan dengan orang baik dan tulus maka jangan lepas darinya.

“Jika ada sahabat yang tulus, sehati dan satu frekuensi murni membantu kita disaat senang dan sulit. Kalau ada teman karib seperti itu harus dijaga dan dipegang baik-baik dalam hubungan sosial kita, karena sekarang susah nyarinya,” ucapnya.

Ivan

ARTIKEL TERKAIT

Wacana Perpanjangan Masa Jabatan DPRD, DPC Forkabi Cengkareng Serukan Dua Periode

WARTALIKA.id - Ormas Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) angkat bicara mengenai wacana perpanjangan masa jabatan DPRD, buntut dari putusan Mahkamah… Baca selengkapnya

Terdakwa Kasus Tabrak Lari di Penjaringan Tak Ditahan, Kuasa Hukum Korban Ungkap Begini

WARTALIKA.id - Terkait belum adanya penahanan terdakwa Ivon Setia Anggara (65) kasus tabrak lari mengakibatkan korban S (82) meninggal dunia… Baca selengkapnya

Silaturahmi Prajurit Pos 751/VJS, Hangatkan suasana Dusun 2 Kampung di Bulangkop

WARTALIKA.id - Dalam rangka memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat, personel Pos Satgas Pamtas RI–PNG Yonif 751/Vira Jaya Sakti (VJS) melaksanakan… Baca selengkapnya

Anak Korban Kasus Tabrak Lari di Penjaringan Jadi Saksi di Sidang PN Jakarta Utara

WARTALIKA.id - Sidang kasus tabrak lari yang mengakibatkan korban berinisial S (82) meninggal dunia di Perumahan Taman Grisenda RW 10,… Baca selengkapnya

Warga dan Ojol Deklarasi Damai, Kevin Wu Gaungkan #JagaJakarta

WARTALIKA.id - Anggota DPRD DKI Jakarta, Kevin Wu, menggelar deklarasi damai bersama warga dan komunitas ojek online (ojol) di kawasan… Baca selengkapnya

Wujudkan Rasa Aman, Polres Metro Jakarta Barat Intensifkan Patroli Pasca Aksi Massa

WARTALIKA.id - Polres Metro Jakarta Barat kembali melaksanakan patroli skala sedang pasca aksi unras yang menimbulkan kericuhan di sejumlah tempat… Baca selengkapnya