Dugaan Penipuan dan Investasi Bodong Rp 6 Triliun, Yaga Yingdie Dilaporkan CWIG, Korban Salah Satunya Cagub Lampung Ahmad Muslimin
WARTALIKA.id – Cerdas Waspada Investasi Global (CWIG) melaporkan PT Yaga Kapital Advisori atau dikenal dengan Yaga Yingde Group ke Mabes Polri pada Jumat 28 Februari 2025.
Dengan Laporan Polisi No STTL/120/II/2025/BARESKRIM atas Kasus dugaan penipuan dan TPPU dengan modus bantuan sosial dan beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu yang dilakukan dua perusahaan asing, Yaga Yingde Group LTD dan Buffalo Generator Inc, bersama satu perusahaan lokal, PT Yaga Capital Advisori.
Dalam laporan polisi tersebut CWIG melaporkan Direktur berinisial HA dan Komisaris berinisial S, diduga mengumpulkan dana masyarakat secara ilegal sekira Rp 6 triliun.
“Dari praktek penipuan investasi berkedok bantuan sosial dan beasiswa tersebut dengan korban mencapai puluhan ribu orang,” ujar Ketua delegasi Faisal dan Sekretaris Apud dalam rilisnya pada Minggu 2 Maret 2025.
Lanjut Faisal dan Apud, aplikasi Yaga Yingde Group Smart Energi (YYG SE) diketahui mulai gagal membayar sejak Desember 2024.
Sebelumnya, pada 2-3 November 2024 mengadakan acara besar pembukaan kantor PT Yaga Capital Advisori dengan pembagian hadiah mobil di Hotel Vertu Harmoni, Hayam Wuruk, Jakarta Pusat.
“Acara tersebut yang dihadiri lebih dari 300 peserta dari seluruh Indonesia dan tiga WNA dari malaysia inisial L, M, D, yang di duga keras adalah pemilik bisnis,” ujar Faisal.
“Kami korban YYG SE berharap besar kepada bapak Presiden Prabowo Subianto dan bapak Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk berlaku adil menindak pelaku kejahatan penipuan modus bantuan sosial. Mengingat ketua Tim Kami bapak Ahmad Muslimin salah satu Calon Gubernur Bandar Lampung meninggal dunia, setelah banyak mendapat tekanan dari korban, beliau hingga akhirya sakit dan meninggal dunia,” ujar Faisal.