Kalapas Kelas I Cipinang, Wachid Wibowo, dan Rektor IBI Kosgoro 1957, Dr. Haswan Yunaz saat penandatanganan Perjanjian Kerjasama, Jumat (20/6) (Sumber Humas Lapas Kelas 1 Cipinang).
WARTALIKA.id – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus memperluas jangkauan pembinaan berbasis kolaborasi dengan menjalin kerja sama strategis bersama Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kosgoro 1957. Kolaborasi ini resmi dimulai dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) yang berlangsung di Aula Balai Latihan Kerja (BLK) Lapas Cipinang, Jumat 20 Juni 2025.
Penandatanganan dilakukan langsung oleh Kalapas Kelas I Cipinang, Wachid Wibowo, dan Rektor IBI Kosgoro 1957, Dr. Haswan Yunaz, dalam suasana penuh semangat transformasi pembinaan dan integrasi keilmuan dalam sistem pemasyarakatan.
“Perjanjian Kerjasama ini merupakan tonggak penting dalam menciptakan ruang sinergi antara dunia pendidikan dan sistem pemasyarakatan. Kami berharap, melalui kerja sama ini, Warga Binaan dapat mengakses pelatihan, pendampingan, dan wawasan kewirausahaan berbasis digital yang aplikatif dan berkelanjutan,” ujar Kalapas Wachid Wibowo.
Dr. Haswan Yunaz, Rektor IBI Kosgoro 1957, turut menyampaikan optimismenya. “Kami percaya pendidikan dan pelatihan adalah kunci rehabilitasi. Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali Warga Binaan dengan keterampilan konkret yang dapat langsung diterapkan setelah mereka kembali ke masyarakat,” tegasnya.
Kerja sama ini menjadi implementasi konkret dari salah satu pilar 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, khususnya dalam hal penguatan dan peningkatan pendayagunaan Warga Binaan untuk menghasilkan produk UMKM berbasis keterampilan dan teknologi.
Kepala Bidang Kegiatan Kerja, Yopi Febrianda, menyambut baik kerja sama ini sebagai langkah progresif dalam mendesain program pembinaan yang adaptif terhadap kebutuhan zaman. “Kami melihat kolaborasi ini sebagai peluang besar untuk mengembangkan unit-unit produksi berbasis daur ulang, sekaligus mengintegrasikan pelatihan digital ke dalam kegiatan kerja Warga Binaan. Harapannya, pelatihan ini menjadi bekal nyata bagi mereka untuk hidup mandiri pasca-pembebasan,” jelasnya.
Lapas Cipinang menargetkan program lanjutan berupa pelatihan digital, produksi kreatif daur ulang, serta pengembangan platform daring sebagai sarana promosi dan pemasaran hasil karya Warga Binaan secara nasional.
Dengan pendekatan terbuka, progresif, dan lintas sektor, Lapas Cipinang terus menegaskan perannya sebagai lembaga pembinaan modern yang tak hanya mengedepankan keamanan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, sejalan dengan semangat Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat.
WARTALIKA.id - Sebuah rumah tinggal di Jalan Menvo No. 33, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, dilalap api pada Selasa (2/9/2025)… Baca selengkapnya
WARTALIKA.id - Beredar video di medsos dan di grup sebuah video demonstrasi yang menunjukkan kekompakan warga Wonokromo dan anggota Polsek… Baca selengkapnya
WARTALIKA.id - Wujud nyata kepedulian terhadap pendidikan generasi muda di wilayah perbatasan kembali ditunjukkan oleh Satgas Pamtas RI–PNG Yonif 751/Vira… Baca selengkapnya
WARTALIKA.id - Ribuan pengemudi ojek online (ojol) di Jakarta menggelar aksi damai yang unik di kawasan Monas, hari ini. Alih-alih… Baca selengkapnya
WARTALIKA.id - Tim Pengawas Audit Kinerja Inspektorat Jenderal Angkatan Darat (Itjenad) melaksanakan kegiatan audit kinerja satuan jajaran Korem 052/Wijayakrama, bertempat… Baca selengkapnya
WARTALIKA.id - Wujud nyata bakti TNI kepada masyarakat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Koramil 28/Pirak Timu, Kodim 0103/Aceh Utara Serda Juliandi.… Baca selengkapnya