Kebakaran Hebat Landa Pemukiman Padat di Tambora, Ratusan Personel Gulkarmat Berjibaku

WARTALIKA.id – Sebuah kebakaran besar melanda permukiman padat penduduk di Jalan Moh Mansyur, Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat, pada Senin (21/7/25) pagi. Lokasi kejadian tak jauh dari Pasar Garuda.

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat menerima laporan dari warga sekitar pukul 08.35 WIB. Respons cepat dilakukan dengan mengerahkan 18 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 90 personel menuju lokasi. Tim pemadam tiba enam menit kemudian dan segera menyisir titik api untuk melakukan pemadaman di kawasan yang didominasi rumah tinggal tersebut.

Melihat potensi perambatan api yang besar ke bangunan lain, Gulkarmat Jakarta Barat menambah kekuatan. “Jumlah personel ditingkatkan menjadi 135 orang dengan 27 unit mobil. Kami masih berupaya memadamkan api sampai saat ini,” ujar Kepala Seksi Operasi Gulkarmat Jakarta Barat, dikutip Beritaprioritas dari keterangan resmi.

Petugas pemadam kebakaran menghadapi kendala serius dalam menangani kobaran api, yaitu jarak sumber air yang cukup jauh dari titik kebakaran. Hal ini memperlambat proses pengisian ulang tangki air unit pemadam di lokasi.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan api dengan cepat membakar atap dan dinding bangunan yang saling berimpitan, dengan kepulan asap hitam pekat membubung tinggi dari lokasi kejadian. Warga sempat berupaya membantu proses pemadaman dengan alat seadanya, namun upaya tersebut tidak berhasil menahan laju api yang terus membesar.

Dalam peristiwa terpisah, Kasudin Damkar Jakarta Barat, Rompis Romlih, juga mengonfirmasi kejadian kebakaran rumah tinggal di Jl Garuda RT 005/002, Duri Utara, Tambora. Laporan diterima pukul 15.15 WIB dari warga yang mendatangi Pos Krendang. Untuk penanganan kebakaran ini, total 21 unit damkar diterjunkan, terdiri dari 17 unit dari Jakarta Barat, 3 unit dari Pati Kendal, dan 1 unit dari Jakarta Pusat. Hingga informasi ini diturunkan, pemadaman masih berlangsung dan penyebab pasti serta ada tidaknya korban masih belum diketahui.