Komunitas Musik Kota Tua Hipnotis Pengunjung, Dangdut Campursari Jadi Magnet Wisata Lokal

WARTALIKA.id – Setiap akhir pekan, dentuman musik dangdut campursari dari Komunitas Musik Kota Tua di Jakarta Barat berhasil “menghipnotis” ratusan wisatawan lokal. Mereka tampak larut dalam irama, berjoget bersama, dan menciptakan suasana meriah di salah satu destinasi wisata paling ikonik di Ibu Kota.

Wisatawan yang datang membanjiri Kota Tua bukan hanya dari Jakarta, tetapi juga dari kota-kota penyangga seperti Depok, Bogor, Bekasi, Tangerang, bahkan ada yang jauh-jauh datang dari Cirebon.

“Hampir setiap akhir pekan saya ke sini, hanya sekadar jalan-jalan dan menikmati musik bersama teman-teman,” ujar Selvi, seorang pengunjung dari Depok, saat ditemui awak media pada Sabtu (26/7/2025). Senada dengan Selvi, Iwan dari Tangerang juga menuturkan tujuannya ke Kota Tua hanyalah untuk jalan-jalan bersama kawan-kawan.

Bagi rombongan Robi dari Cirebon, Komunitas Musik Kota Tua menjadi daya tarik utama. Mereka terlihat sangat antusias, larut dalam alunan musik dan ikut berjoget bersama. Observasi terhadap beberapa pengunjung menunjukkan bahwa mayoritas dari mereka datang ke Kota Tua untuk sekadar jalan-jalan santai, menikmati kuliner, dan tentu saja, mendengarkan musik.

Fenomena ini mengindikasikan bahwa daya tarik utama Kota Tua bagi sebagian besar pengunjung saat ini lebih berpusat pada hiburan musik dan rekreasi santai, alih-alih eksplorasi edukasi sejarah dan bangunan tua.

Melihat kondisi ini, ada harapan besar agar Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, khususnya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dapat menata ulang dan mengembangkan Kota Tua. Penting untuk lebih menonjolkan dan meningkatkan minat wisatawan terhadap destinasi wisata kebudayaan dan edukasi sejarahnya, sejalan dengan visi Kota Tua sebagai “Kota Berbudaya” di masa depan.