Unras Puluhan Mahasiswa di Depan Gedung BRI: Desak Kejaksaan Agung Audit Dugaan Kerugian Negara

WARTALIKA.id – Puluhan mahasiswa yang menamakan diri Kaukus Mahasiswa Untuk Perubahan (KMUP) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung BRI 1, Jl. Jendral Sudirman, Jakarta Pusat pada Rabu 18 Oktober 2023.

Aksi unjuk rasa tersebut mengkritisi kerja sama yang dikemas dengan nama Indonesia Tani antara BRI Agro dan TaniFund yang merupakan platform fintech milik TaniHub sebesar 200 miliar pada 06 Januari 2021 yang disinyalir adanya dugaan data kredit fiktif dan tidak diindahkanya prinsip kehati-hatian oleh BRI Agro sehingga kredit macet dan berujung pada gagal bayar yang berpotensi menimbulkan kerugian negara.

Aksi Demonstrasi dilakukan dengan menggunakan Mobil Komando, Koordinator Lapangan Budiman menyampaikan bahwa penegak hukum harus mengusut dari hulu ke hilir untuk memeriksa setiap dokumen transaksi dan skema kerja sama serta aliran dana baik dari BRI Agro maupun TaniFund sampai kepada peminjam (Petani) mengingat pada Desember 2022, TaniHub mendapat gugatan PKPU yang diajukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor perkara 363/Pdt.Sus-PKPU/2022/PN Niaga Jkt.Pst.

“Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menyampaikan bahwa Tanifund sudah angkat tangan dan tidak melaksanakan action plan apapum dan melakukan apapun hal tersebut menjadikan uang Negara dengan jumlah 200 milyar hilang” ucap Budiman, kepada wartawan, Jakarta, Kamis(19/10/2023).

“Uang yang kita percayakan kepada BRI harus kita kawal bersama, jangan ada dusta diantara kita, ini uang Negara dan uang rakyat, mereka yang menjabat harus bertanggung jawab” pungkas Budiman.

Untuk diketahui BRI Agro merupakan anak perusahan (BUMN) dari BRI Group. BRI Agro telah melakukan perubahan nama menjadi Bank Raya Indonesia pada 1 November 2021, meski telah berganti nama debitur maupun mitra usaha yang bekerjasama menggunakan nama BRI Agro tetap berlaku.

Dalam Orasi dan tuntutanya Mahasiswa yang tergabung dalam Kaukus Mahasiswa Untuk Perubahan (KMUP) menyampaikan bahwa Kejaksaan Agung serta BPK harus terlibat dalam melakukan audit khusus pada dugaan kerugian negara yang di lakukan oleh BRI Agro atau sekarang berubah menjadi Bank Raya Indonesia.

Aksi unjuk rasa selesai pukul 16:00 Wib, sampai hari ini belum ada respon dan tanggapan dari BRI Group terkait aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa.