WARTALIKA.id – Beberapa aspek penting perlu diperhatikan sebagai dasar untuk membangun dan memajukan tata kehidupan masyarakat di Ohoi Watngon. Hal ini dikatakan Pj Kepala Ohoi Watngon, Silfester Avloubun kepada WARTALIKA.id seusai apel pagi, Senin (4/12/2021) lalu.

“Setelah melakukan penelitian terhadap pemberdayaan masyarakat Ohoi Watngon tahun 2019 lampau, maka dapat merubah mainset pemberdayaan masyarakat menuju kepada upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat di sektor pertanian,” jelas Silfester Avloubun.

Menurutnya, bahwa hal yang paling penting adalah potensi desa dan yang berikut adalah animo masyarakat yang dilengkapi dengan pembentukan kelembagaan termasuk pendampingan.

“Wilayah Ohoi Watngon memiliki potensi sebagai wilayah pertanian yang sungguh didukung dengan animo masyarakat sebagai petani tangguh saat ini, dan perlu didukung dengan pembentukan kelembagaan yang memiliki legitimasi serta hal hal dasar yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam menggerakan kelompok itu sendiri,” beber Pj Kepala Ohoi Watngon itu penuh optimis.

Untuk itu, sambung Pj Kepala Ohoi Watngon Silfester Avloubun pada tahun anggaran 2020 Pemerintah Ohoi telah menetapkan sejumlah kegiatan pemberdayaan yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2020. Namun, kata dia tidak seutuhnya terealisir karena terhambat dengan pandemi Covid-19 sehingga yang jalan hanya pembangunan 13 buah bak penampung air di lahan kebun serta pengadaan benih bibit juga pupuk sedangkan pembangunan Jalan Usaha Tani harus di pending untuk 2021.

Ia menjelaskan, terkait animo masyarakat tani setempat adalah sangat luar biasa dalam hal bercocok tanam baik para kaum ibu dan janda maupun kaum bapak, pemuda dan duda sampai kepada anak serta remaja setempat, sehingga penduduk Ohoi Watngon kurang lebih 98 % adalah petani perkebunan.