WARTALIKA.id – Pondok Pesantren Al-Bayan mengadakan latihan Manasik Haji untuk para Santri. Acara ini di adakan dengan tujuan untuk mempraktekan langsung dari apa yang sudah di ajarkan di dalam kelas, latihan ini berlangsung di lingkungan Pondok Pesantren, Jl. Rangkasbitung, Nameng, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, Banten, Rabu(03/08/2022).
“Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, Aku datang memenuhi panggilan-Mu, Tidak ada sekutu bagi-Nya, Ya Allah aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji dan kebesaran untuk-Mu semata-mata. Segenap kerajaan untuk-Mu.Tidak ada sekutu bagi-Mu“.
Demikianlah arti lafadz talbiyah, lafadz yang menjadi ungkapan untuk memenuhi panggilan Allah SWT dalam keadaan ihram haji atau umroh. Mengerjakan haji merupakan perkara yang diwajibkan Allah SWT kepada setiap muslim bagi yang mampu.
Para Santri-santri Ponpes Al-Bayan diajarkan apa saja tentang Ibadah Haji, mulai dari sejarahnya, tata cara menggunakan Kain Ihram, dan lain-lain hingga melaksanakan Rukun Haji satu persatu.
Pembina manasik haji Ustadz Adang menyampaikan, “demi memotivasi para santri- santriwati untuk menyempurnakan rukun islam, yakni ibadah haji, Selain sebagai motivasi santri- santriwati kegiatan latiahan manasik haji ini juga dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mengenai ibadah haji dan memantapkan pengetahuan tentang ibadah haji yang telah mereka dapatkan dalam pelajaran figih didalam kelas.
Santri dan santriwati Pondok Pesantren Al Bayan dan Al fafa mengikuti pelatihan manasik haji dan umron di halaman Pondok Pesantren Al Fafa
Pembina Ponpes KH. Enzen Okta Rifa’i menjelaskan, kegiatan ini bertujuan sebagai media pembelajaran saat hendak melaksanakan ibadah haji dan umrah kepada para santri baik dari tingkat dasar maupun atas, kelak selepas dari Ponpes santri dan santriwati bertugas di daerahnya masing-masing bisa menyalurkan ilmunya kepada masyarakat, dan secara tidak langsung bekal ilmu yang didapatkan bisa bermanfaat ketika menunaikan ibadah haji dan umroh ke tanah suci.
“Kegiatan pelatihan ini diadakan setahun sekali untuk para santri dan santriwati kelas 6(akhir) setelah Idul Adha, dan setelah ujian kenaikan kelas pada tahun ini alhamdulillah anak anak didik semua antusias mengikuti kegiatan ini kegiatan ini,” ucapnya, Rabu(03/08/2022), saat dikonfirmasi WARTALIKA.id
Ulama yang akrab disapa Ustadz Zen menuturkan, pada pelaksanaan pelatihan manasik para santri sebelumnya diberikan perbekalan ilmu secara teori pada saat diruangan kelas yakni tiga macam jenis ibadah haji yaitu haji Ifrad, Qiran dan Tamattu, kemudian untuk prakteknya diperagakan oleh sejumlah perwakilan ustadz dan santri ponpes.
Diajarkan apa saja tentang Ibadah Haji, mulai dari sejarahnya, tata cara menggunakan Kain Ihram, dan lain-lain hingga melaksanakan Rukun Haji satu persatu,” tutup KH. Enzen Okta Rifa’i.