BPC Gapensi Jakarta Timur Gelar Mukercab ke 7 Siap Bersinergi Memajukan Wilayah Jaktim
WARTALIKA.id – BPC Gapensi Jakarta Timur melaksanakan Mukercab ke 7 bertempat di Leisure Inn Hotel, Jalan Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (9/11/2022).
Mukercab ke 7 BPC Gapensi Jakarta Timur bertajuk ‘Sertifikasi Pasti, Gapensi Bisa’ dihadiri Sekretaris Kota (Sekko) Administrasi Jakarta Timur, Fredy Setiawan sekaligus membuka Mukercab ke 7 tersebut.
“Semoga melalui Mukercab ini, Badan Pengurus Cabang Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPC Gapensi) Jakarta Timur menghasilkan ide atau terobosan baru dalam rangka bekerja sama dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Jakarta Timur terutama dalam pembangunan wilayah,” kata Fredy dalam sambutannya, Rabu (9/11).
Ia menuturkan terobosan ini dilakukan karena memang banyak yang bisa dilakukan antara Gapensi atau Kadin dan Pemerintah Kota Jakarta Timur.
“Karena itu perlu sinergitas dan komunikasi secara rutin dan berkesinambungan. Oleh karena itu harapannya ke depan, ada momentum-momentum dalam berkomunikasi dengan seluruh Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD), Wali Kota dan yang lainnya dalam rangka memikirkan program prioritas kewilayahan,” harap Fredy.
Selain itu, Fredy juga menyampaikan ada lima program prioritas untuk tahun 2023 di Jakarta Timur yang antara lain pengendalian banjir, peningkatan ekonomi, UMKM, dan juga terkait pengembangan agro eduwisata. Program prioritas ini, kata dia dilakukan karena Jakarta Timur ini merupakan daerah yang memungkinkan untuk dilaksanakannya agro eduwisata, seperti yang ada di Cilangkap, Taman Buah Condet, dan Taman Pondok Rangon.
“Ini harus dikembangkan dan mengajak seluruh stakeholder untuk ikut terlibat dan hal ini disambut baik oleh Gapensi maupun Kadin,” sebut dia.
Pada kesempatan itu ia berpesan agar melalui program-program yang dihasilkan dalam Mukercab ke 7 ini dapat membantu program-program pembangunan di wilayah Jakarta Timur.
“Saya berharap dalam Musrembang ke depan, Suku Badan Perencanaan Kota (Suban Peko) dapat melibatkan Gapensi dan Kadin sehingga masukan atau ide yang disampaikan Gapensi dan Kadin terkait pembangungn kewilayahan dapat ditangkap oleh Sudin terkait kemudian ditindaklanjuti dengan program kolaborasi bersama dalam rangka menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di wilayah Jakarta Timur,” jelas Fredy.
Ia pun menawarkan melalui sarana silaturahmi bersama dengan program Coffee Morning dapat dilakukan secara intens dan berkesinambungan.
“Kita akan coba ke depan dibicarakan dengan Gapensi dan Kadin untuk dijadwalkan pertemuan-pertemuan dengan Sudin teknisi. Karena semakin lama dan semakin intens bertemu maka semakin tahu permasalahan yang butuh solusi. Dan di situlah timbul kerja sama ke depan yang lebih baik,” ujar Fredy.