Menguak Misteri Kematian 1 Keluarga di Kalideres, Polisi Temukan Bungkus Makanan

WARTALIKA.id – Polisi hingga kini masih terus menguak misteri dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kediaman 4 orang anggota keluarga yang ditemukan tewas di Kalideres, Jakarta Barat.

Kali ini olah TKP dilakukan pada Minggu 14 November 2022 malam dibawah pimpinan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.

Alhasil, polisi menemukan bungkusan bekas makanan dan lembar struk belanja di salah satu supermarket. Penemuan Kedua benda itu menjadi alat bukti polisi untuk menguak misteri kematian korban.

“Hasil penyelidikan hari ini, kita temukan bungkus bekas makanan dan struk belanja di salah satu supermarket. Ini kita akan selidiki dan teliti lagi,” kata Hengki kepada Wartawan, Minggu 14 November 2022.

Menurut Hengki, korban meninggal ini belum bisa disimpulkan karena kelaparan. Sebab, kata dia, dari hasil olah TKP hari ini telah ditemukan bekas-bekas bungkus makanan dari dalam rumah korban.

• Baca Juga: Berbeda Keterangan, Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres jadi Dilema

Sebelumnya diberitakan, penyebab kematian empat orang (satu keluarga) dikawasan Perumahan Citra Garden Extension 1 Kalideres, Jakarta Barat menjadi dilema. Pasalnya, dari hasil autopsi Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati menunjukkan, tidak ada sisa makanan pada organ tubuh keempat mayat tersebut.

Selain itu, saat polisi menggelar olah TKP yang pertama, penyidik juga tidak menemukan bahan makanan maupun minuman dari dalam rumah tersebut.

Menurut sumber, Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar memberikan pernyataan bahwa penyebab kematian empat mayat tersebut karena tak makan selama beberapa waktu.

Pernyataan serupa disampaikan juga oleh Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Pasma Royce. Ia menduga keempat korban tidak makan dan tidak minum dalam waktu yang cukup lama.

Berbeda dengan Walikota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko. Ia mencurigai kematian satu keluarga itu bukan karena kelaparan, tetapi karena depresi. Yani menyebut, informasi yang didapatnya berdasarkan hasil koordinasi dengan Camat Kalideres, Naman.

“Informasinya sempat membeli mobil dan kulkas, karena itu patut dicurigai mereka yang tewas tidak karena kelaparan, saya masih harus berkoordinasi dengan berbagai pihak yang berwajib,” kata Yani seperti dikutip CAKRATARA.com, Sabtu 12 November 2022.

Wartalika.id sudah coba mengkonfirmasi hal tersebut, hingga berita ini ditayangkan, Yani berujar mau ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Saya mau ke TKP,” ucapnya, Sabtu 12 November 2022.