Optimalkan Perlindungan Ribuan Nelayan, MoU Dinas Kelautan, Perikanan Provsu dan Kawil Jamsostek Sumbagut
“Insya Allah dukungan iuran ini menjadi trigger, pemicu dan pendorong bagi para nelayan untuk perlindingan nelayan. Kita akan membangun kesadaran nelayan, betapa pentingnya perlindungan jaminan sosial Ketenagakerjaan,” ujar Hamdan seraya berharap, kedepan, para nelayan diharapkan mampu dan sadar untuk dapat membayar dan melindungi diri secara mandiri dalam hal perlindungan jaminan sosial.
Wakil Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut Sanco Simanullang mengucapkan terimakasih dan rasa bangga, bertemu dengan jajaran Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara.
Sanco menjelaskan dukungan Pemko Padang Sidimpuan yang luar biasa dalam mendukung perlindungan menyeluruh terhadap pekerja disana.
“Terimakasih tulang, dukungan yang luar biasa selama ini bersama pak Wali di Sidempuan, bahkan seluruh wilayah Tabagsel, Pak Dolu Bupati Tapsel, Bupati Paluta, Palas dan Madina. Demikian juga Sibolga Tapteng dan Nias, ” ujar mantan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sidimpuan, membawahi 12 Kabupaten Kota.
“Ini tidak disangka, saat Tulang Hamdan Siregar sebagai Asisten di Pemko Sidimpuan, sekarang dapat berlanjut di Medan Sumut, seperti pertandingan bola, sistem jumpa, ” ujar Sanco berkelakar.
Sanco menyebut kedepan kiranya perlindungan Jaminan Sosial Ketanagkerjaan bagi para nelayan dapat dilakukan lewat Perjanjian Kerjasama (PKS) sebagai turunan dari Kesepakatan Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Sumbagut Nomor : 415.4/7839/2022 ; Nomor PER/10/072022 tanggal 18 Juli 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Provinsi Sumatera Utara yang ditandatangani oleh Gubernur Sumut dan Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut.
Lewat Dinas Perikanan dan Kelautan dan bersinergi Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sumatera Utara, Sanco berharap dapat diadakan pertemuan dengan regulator, para pemangku kepentingan, Lanal, Kepala Pelabuhan Perikanan, Pengusaha bidang perikanan, nelayan dan nelayan tradional untuk menjelaskan pentingnya perlindungan Jaminan Sosial ketenegakerjaan.
“Kami berharap bulan September ini dapat dilakukan sosialisasi dan duduk bersama seluruh stakeholder sektor kelautan, untuk segera kita gelar pertemuan,” tutup Sanco.
Tinggalkan Balasan