WARTALIKA.id – Beberapa waktu lalu Lucky Hakim menjadi sorotan publik setelah secara mendadak mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu. Keputusan ini memicu kontroversi dan kritik dari berbagai pihak yang menilai bahwa Lucky tidak amanah dalam menjalankan tugasnya sebagai pejabat publik.

Lucky Hakim, yang memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Indramayu 2020 bersama Bupati Nina Agustina, mengumumkan pengunduran dirinya pada awal 2023.

Namun, keputusan ini tidak lepas dari kritik. Banyak pihak menilai bahwa sebagai Wakil Bupati yang telah terpilih oleh rakyat, Lucky seharusnya tetap menjalankan amanah yang diberikan hingga masa jabatannya berakhir. Pengunduran diri yang dianggap tiba-tiba ini menimbulkan kekecewaan, terutama bagi masyarakat Indramayu.

“Warga memilih dia dengan harapan akan ada perubahan yang lebih baik di Indramayu, tetapi dengan mundurnya dia seperti ini, warga merasa dikhianati,” ujar Pengamat Kebijakan Publik, Iradat Ismail yang merasa kecewa dengan keputusan tersebut.

”SPACEIKLAN”

Iradat Ismail juga menilai bahwa pengunduran diri Lucky Hakim menunjukkan kurangnya komitmen dan tanggung jawab dalam memegang amanah publik.