WARTALIKA.idPanglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memimpin rapat terbatas melalui Video Conference terkait perkembangan situasi dan kondisi serta meyakinkan keamanan prajurit TNI pasca peningkatan eskalasi kekerasan di Republik Demokratik Kongo, bertempat di kantor Subden Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2025).

Dalam rapat yang diselenggarakan secara Daring ini, Komandan Satgas MONUSCO Kolonel Inf Imir Faishal, memaparkan kondisi terkini masyarakat yang kembali beraktifitas meski dengan keadaan yang masih belum stabil. Namun demikian, personel Satgas TNI Konga MONUSCO seluruhnya dalam keadaan, dan langkah mitigasi terus dilakukan untuk mengantisipasi eskalasi lebih lanjut.

Di hadapan peserta rapat, Panglima TNI menyampaikan bahwa tugas sebagai pasukan perdamaian PBB merupakan tugas yang luhur dan mulia, sekaligus membanggakan. Komitmen dan keikutsertaan dalam menjaga ketertiban dunia serta mewujudkan perdamaian abadi di muka bumi ini, merupakan amanat konstitusi, sebagaimana tertuang dalam pembukaan UUD negara RI Tahun 1945. Tugas ini bukan hanya dapat mengangkat citra TNI, tetapi juga citra dan harumnya Indonesia di forum internasional.

Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan bahwa TNI tetap berpedoman pada mandat serta aturan pelibatan Satgas TNI dalam operasi misi di bawah Perserikatan Bangsa – Bangsa (PBB) serta menghormati kebijakan yang diambil oleh Dewan Kemanan PBB. Panglima TNI juga menekankan kepada seluruh Satgas yang tengah mengemban misi perdamaian di Republik Demokratik Kongo untuk harus terus memantau situasi.