Kemenko Polhukam Kunjungi Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat
WARTALIKA.id – Dalam suasana penuh harapan dan semangat, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonarhanud 15/Dahana Bhaladika Yudha, menerima kunjungan kerja dari Tim Kemenko Polkam RI. Dipimpin oleh Rudi Haryanto yang merupakan Asdep Kordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan, rombongan ini hadir dengan misi penting untuk memperkuat hubungan dan memastikan keamanan di wilayah perbatasan yang strategis dilaksankan pada hari kamis lalu (21 Agustus 2025) Pos Oepoli Tengah Kecamatan Amfoang Timur.
Tim Kemenko Polkam RI terdiri dari sejumlah pejabat penting, termasuk Budi Setyono (Asdep Pengelolaan Lintas Batas Negara BNPP), Henry Arafat (Asdep Pengelolaan Batas Negara Wilayah Darat BNPP), Jimmy R. Peluppesy, M.Tr. Hanla (Kabid Wilayah Perbatasan), Agus Izudin (Paban Ster TNI, Mabes TNI), Rekso Sukmono (Kasubdit Wilayah Darat pada Direktorat Wilayah Pertahanan Kemhan), serta tujuh orang staf terkait. Kehadiran mereka menandakan perhatian pemerintah terhadap isu-isu di perbatasan.
Kedatangan mereka disambut dengan hangat oleh Wakil Komandan Satgas Pamtas, Kapten Arh Yudha Putra P., dan Danki SSK I Kapten Arh Aminudin, bersama seluruh personil Pos Oepoli. Suasana menjadi lebih khidmat saat seorang tokoh adat memberikan kain adat Timur sebagai tanda penghormatan, menegaskan pentingnya hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat setempat.
Dialog yang berlangsung antara rombongan dan warga setempat mencerminkan harapan dan aspirasi masyarakat. Para anggota Satgas mendengarkan dengan seksama keluhan dan harapan warga, menunjukkan bahwa mereka bukan hanya penjaga perbatasan, tetapi juga sahabat yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat.
Setelah itu, rombongan melanjutkan peninjauan ke batas negara di Oepoli, sebuah lokasi yang mengandung sejarah dan harapan. Kunjungan ini juga mencakup Pos TNI-AL di Sebatik, di mana DanposAL Serka Martin menyambut mereka dengan semangat. Rombongan ini bertekad untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil akan memperkuat batas-batas yang telah ditetapkan.
Di akhir kunjungan, Raja Tom Kameo, tokoh setempat, menyampaikan rasa bangga masyarakat atas pembangunan yang dilakukan. “Keberadaan PBB yang kini mulai terlihat membantu menegaskan batas-batas teritorial, mencegah klaim sepihak, dan memfasilitasi pengelolaan wilayah,” ungkapnya. Kunjungan ini menjadi simbol harapan baru, memperkuat komitmen pemerintah dan TNI untuk menciptakan keamanan dan kesejahteraan bagi rakyat di perbatasan.
Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook