Eva mengungkapkan, kronologis longsoran awalnya terjadi di bantaran sungai wilayah Kampung Sinar Sari, Kecamatan Bogor Selatan. Atas kondisi tersebut petugas posko penjagaan daerah rawan Daop 1 Jakarta langsung memaksimalkan pemantauan pada wilayah jalur rel yang berdekatan dengan area longsor di kampung Sinar Sari.

Longsoran yang sebelumnya terjadi bantaran sungai pada Selasa pukul 21.00 WIB mulai berdampak ke area jalur rel lintas Bogor Paledang – Batu Tulis pada dini hari. Kemudian pada pukul 00.03 WIB, petugas lapangan mendata terdapat satu jalur rel yang terdampak dengan kondisi menggantung sepanjang 25 meter dengan kedalaman 8 meter dan lebar 5,7 meter.

“Saat ini, upaya perbaikan jalur rel yang terdampak longsor dan cuaca ekstrem tersebut terus berlanjut dilakukan oleh seluruh tim prasarana Daop 1 Jakarta bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan,” kata Eva.

Ia juga menjelaskan, untuk perjalanan KA Pangrango pada Kamis 16 Maret 2023 akan diinformasikan kembali selanjutnya melalui media informasi resmi KAI dan di seluruh stasiun lintas Bogor – Sukabumi.

Sebelumnya, PT KAI Daop 1 Jakarta menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi dampak longsor yang terjadi di area jalur rel KM 2+6/7 antara Stasiun Bogor Paledang dan Batu Tulis, Rabu (15/3).