Bikin Resah! Oknum Wartawan di Jakbar Ancam Mandor Hingga Pekerja Bangunan

WARTALIKA.id – Seorang mandor bangunan mengaku sering diminta uang oleh sejumlah oknum wartawan saat tengah menjalankan aktifitas pekerjaan renovasi bangunan rumah tinggal, di Jalan Anyar Raya, RT 007/RW 10, Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan Grogol Petamburan (Gropet) Jakarta Barat.

Selain mandor, para pekerja juga ikut diancam seolah proyek bangunan yang sedang dikerjakan terancam akan dibongkar karena banyak melanggar.

“Ada orang ngaku wartawan minta-minta, saya sudah capek banget, minta sudah saya kasih tapi sering terus, minta-minta terus, sampai ngancam katanya melanggar apa saya enggak tahu. Padahal ini sudah ada ijinya,” ungkap mandor bangunan tersebut melalui video rekaman kepada wartalik.id, Jumat 7 Juni 2024.

Parahnya oknum wartawan tersebut mengaku diperintah oleh petugas intansi untuk melakukan pengecekan keberadaan bangunan tersebut.

“Katanya banyak pelanggaran dan tidak sesuai gambar, bahkan selain melanggar jarak bebas belang dan garis sepadan bangunan, fisik bangunan juga terlihat dikerjakan lebih dari tiga lantai,” sambungnya.

Pantauan wartalika.id sebuah bangunan renovasi rumah tiga lantai tersebut memiliki Izin dengan No. 313072. 250420.24001 dikeluarkan tanggal 25 April 2024.

Sementara, seorang warga sekitar bernama Agoes Bison mengatakan keberadaan bangunan tersebut sudah sesuai peraturan yang berlaku dan memiliki izin dari pemerintah setempat.

“Maka bohong apabila menimbulkan ketidaknyamanan lingkungan, seperti diberitakan media online justru warga sekitar yang ingin membangun saat ini sangat resah dengan kehadiran segerombolan orang mengaku wartawan dan mereka entah dari mana,” ujar Agoes menambahkan.

“Bahkan pemilik atau pemborong bangunan di wilayah kami sering diganggu segerombolan orang mengaku wartawan meminta sejumlah uang. Mereka bahkan mengancam akan melapor petugas apabila keinginanya tidak dipenuhi,” sambungnya.

Agoes berharap pihak kepolisian setempat agar sering melakukan patroli guna memberikan perlindungan kepada masyarakat.