WARTALIKA.idGubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan membuka posko pengaduan Kartu Jakarta Pintar (KJP) di 44 kecamatan. Posko pengaduan tersebut mulai efektif per Maret 2025.

“Sudah diputuskan, semuanya 44 kecamatan akan mempunyai tempat aduan. Jadi efektif ini nanti bulan Maret,” ujar Pramono di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (12/3).

Pramono mengatakan, bantuan sosial pendidikan melalui KJP dan KJMU tahun 2025 ini telah dibahas dalam rapat yang diselenggarakan hari ini. Hasil rapat memutuskan sebanyak 705 ribu siswa yang akan menerima bantuan KJP.

“Sekarang datanya sudah dimiliki, tadi sudah dirapatkan dan saya sudah putuskan 705 ribu orang yang akan menerima,” kata Pramono.

Ia menjelaskan, Pemprov DKI akan melakukan pembaruan data penerima KJP. Sebelumnya, sambung Pramono, terdapat penurunan jumlah penerima KJP menjadi hanya 525 ribu siswa. Namun jumlah tersebut akan diperbarui menjadi sekitar 705 ribu siswa.