Lebih lanjut ia jelaskan, pada hari Sabtu (3/9/2022) sekitar pukul 10.00 WIB ia membeli BBM eceran di kawasan Simpang Puskes.

“Waktu saya beli BBM eceran di Simpang Puskes itu, motor saya langsung tidak mau hidup atau mogok, dan akhirnya saya langsung menuju ke bengkel terdekat. Kata orang bengkel pun, minyak yang saya beli ini, minyak bayat (oplosan),” terangnya.

Kepada pihak kepolisian ia mengimbau untuk dapat memberantas habis BBM ilegal di Jambi.

“Mulai dari hulu hingga hilir, dan mulai dari tempat pengeboran, gudang penyimpanan minyak, serta ke penjual eceran. Karena banyak merugikan masyarakat,” ungkapnya.

”SPACEIKLAN”

Atas kejadian tersebut, pada hari Minggu (4/9/2022) Kurniadi langsung melaporkan hal itu ke Mapolda Jambi.

Sementara itu, Kasubdit V Cyber Crime Ditrektorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi Kompol Arief Ardiansyah membenarkan adanya laporan tersebut.

“Iya bang, baru SPT-Nya itu. Kami cek dulu yang piket,” ungkapnya saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.